Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2020

ANTARA MALARI DAN PERISTIWA DUAPULUH TUJUH JULI

ANTARA MALARI DAN PERISTIWA DUAPULUH TUJUH JULI PERISTIWA MALARI Malari atau Malapetaka Limabelas Januari adalah peristiwa kerusuhan besar yang terjadi di Jakarta pada tanggal 15 Januari 1974. Peristiwa itu diawali dengan aksi demonstrasi yang dilakukan oleh sejumlah elemen mahasiswa yang memprotes kedatangan Perdana Menteri Jepang, Kakuei Tanaka yang ketika itu singgah di Indonesia dalam rangkaian kunjungan kenegaraannya ke sejumlah negara di Asia Tenggara. Kunjungan itu diprotes oleh para mahasiswa karena mereka melihat kunjungan tersebut merupakan bukti dominasi Jepang atas perekonomian Indonesia. Peristiwa Malari merupakan tantangan terbesar pertama yang dihadapi oleh pemerintahan Orde Baru. Semenjak berdirinya Orde Baru belum pernah menghadapi tantangan politik seperti Peristiwa Malari. Peristiwa Malari juga telah mencoreng wajah presiden Soeharto, karena peristiwa itu terjadi terkait dengan kunjungan kenegaraan P.M. Tanaka dan terjadi di ibukota. Pada saat itu J

KERUSUHAN DUAPULUH TUJUH JULI 1996

KERUSUHAN DUAPULUH TUJUH JULI 1996 PENGANTAR Kerusuhan Duapuluh Tujuh Juli tahun 1996 atau yang populer dengan istilah Kudatuli merupakan sebuah peristiwa penting menjelang berakhirnya Orde Baru. Peristiwa tersebut memiliki keunikan mengingat peristiwa itu terjadi ketika Orde Baru sedang berada di puncak kejayaannya. Pada saat itu kondisi makro dan mikro perekonomian Indonesia sedang dalam kondisi yang prima. Di dunia internasional Indonesia mendapatkan pujian sebagai Macan Asia, Keajaiban Asia dan lain sebagainya. Pemerintahan Indonesia juga mendapatkan pujian dari dunia internasional. Setelah berhasil mencapai swasembada beras pada dekade 1980-an, pada era 1990-an awal pertumbuhan ekonomi Indonesia juga relatif tinggi. Era 1990-an awal pemerintahan Orde Baru juga telah berhasil melakukan konsolidasi kekuasaan. Kelompok oposisi relatif tidak memiliki ruang gerak yang memadai untuk dapat mengancam kekuasaan Soeharto yang hegemonik saat itu. Peristiwa Kudatul

PERISTIWA TANJUNG PRIOK 1984

PERISTIWA TANJUNG PRIOK 1984 PENGANTAR Peristiwa Tanjung Priok merupakan salah satu tragedi kemanusiaan yang dialami oleh bangsa Indonesia. Peristiwa tersebut mengakibatkan jatuhnya banyak korban jiwa. Jumlah korban jiwa yang terbunuh dalam peristiwa tersebut masih simpang siur. Pemerintah melalui Menteri Pertahanan dan Keamanan, Benny Murdani menyebut jumlah 19 orang, sedangkan sumber lainnya mengatakan angka yang berbeda. Bahkan ada yang menyebut korban tewas dalam peristiwa tersebut mencapai lebih dari seratus orang. Peristiwa Tanjung Priok merupakan peristiwa yang secara tidak langsung mekin membuat jarak antara pemerintah dan umat Islam. Ketika itu pemerintah sedang berupaya melakukan konsolidasi kekuasaan dengan menyusun ulang struktur politik Orde Baru. Pemerintah berencana untuk menghilangkan segala bentuk politik aliran dan sektarianisme. Melalui kebijakan yang dikenal dengan nama Asas Tunggal, pemerintah Orde Baru ingin agar semua organisasi sosial pol