SIGNIFICANT OTHERS MENURUT GEORGE HERBERT MEAD
SIGNIFICANT
OTHERS MENURUT GEORGE HERBERT MEAD
TEORI INTERAKSIONISME SIMBOLIK G.H.MEAD
Teori Interaksionisme G.H.Mead
sebenarnya merupakan titik tengah antara dua pandangan yang ekstrem, yaitu
antara pandangan yang terlalu menekankan pada objektivitas ekstrem seperti
pandangan Durkheim, yang menganggap bahwa pengamatan terhadap Fakta Sosiallah
yang dapat menganalisa realitas sosial yang ada dan aliran yang menganut
subjektivitas ekstrem yang diusung oleh Cooley, yang melihat masalah pokok
sosiologi hanyalah merupakan ‘imajinasi-imajinasi’ belaka.
G.H.Mead yang dikenal sebagai
pencetus awal dari interaksionisme Simbolik, sangat mengagumi kemampuan diri
sang aktor (manusia) dalam menggunakan simbol.
Ia menyatakan bahwa diri sang aktor
bertindak berdasarkan makna simbol yang muncul di dalam situasi tertentu. Makna
dari simbol tersebut pada gilirannya membentuk esensi dari Interaksionisme
Simbolik yang menekankan korelasional pada simbol dan interaksi.
Berikut ini adalah pandangan
singkat mengenai Teori Interaksionisme Simbolik Mead :
❶ Diri/Self
menjalani atau melakukan internalisasi / interpretasi subjektif atas realitas
objektif / struktur yang lebih luas
❷ Diri /
self merupakan internalisasi seseorang atas apa yang telah ‘digeneralisasi
orang lain’ (Generalized Other)
❸ Diri/self
terdiri dari biologis dan psikologis (saya/I) dan sosiologis (Aku/Me)
❹
Diri/self (I) merupakan produk dialektis
antara ‘saya” yang merupakan sisi impulsif dari diri, dan “Aku” (Me), yang merupakan
sisi sosial manusia
❺Diri / self
terbentuk melalui proses/tahap :
♦ Permainan (Play) : ketika
individu hanya menyadari perilakunya saja
♦ Pertandingan (Game) : ketika
individu harus mempertimbangkan peranan orang lain. Contoh : Seorang suami atau
ayah memainkan peranannya sambal mengakui peranan yang dimainkan oleh istri dan
anak.
❻ Individu
tidak hanya berinteraksi dengan orang lain, tetapi juga dengan dirinya sendiri
SIGNIFICANT
OTHER
Mead dalam konsepnya mengenai tahap-tahap pembentukan konsep
diri dan perkembangan kepribadian seorang anak menyebutkan mengenai konsep
Significant Other. Menurut Mead, Significant Other adalah mereka-mereka yang
memiliki karateristik sebagai berikut :
•
Orang lain yang berarti / berpengaruh
•
Orang-orang yang berpengaruh terhadap sikap
individu
•
Orang yang persetujuannya kita butuhkan
•
Orang yang pengarahannya kita terima
•
Orang yang perannya mereka penuhi
•
Orang yang penting buat kita
•
Orang yang gagasan dan nilai mereka cenderung
menjadi gagasan dan nilai kita
Berdasarkan keterangan dan penjelasan di atas, dapat
disimpulkan mengenai contoh dari Significant Other sebagai berikut :
•
Orang tua
•
Saudara kandung
•
Guru
•
Teman akrab
•
Keluarga terdekat
•
Orang terkemuka yang populer
REFERENSI
:
George Ritzer, Teori Sosiologi Modern, Jakarta ; Kencana
Margaret M.Poloma, Sosiologi Kontemporer, Jakarta :
RajaGrafindo Pesada, 2004
Kamanto Sunarto, Pengantar
Sosiologi, Jakarta : Lembaga Penerbit FEUI,2000
Margaret M.Poloma, Sosiologi Kontemporer,Jakarta :
RajaGrafindo,2014
Umiarso dan Elbadiansyah, Interaksionisme Simbolik Dari Era
Klasik Hingga Modern, Depok : RajaGrafindo Persada, 2014
Paul B Horton dan Chester L. Hunt, Sosiologi I, Jakarta ;
Erlangga, 1996
Komentar
Posting Komentar