PITIRIM SOROKIN DAN ANALISA TEORI SIKLUS

 

PITIRIM SOROKIN DAN ANALISA TEORI SIKLUS

 

Pitirim Alexandrovich Sorokin lahir pada tanggal 21 Januari 1889 dan meninggal dunia saat berusia tujuh puluh sembilan tahun pada tanggal 11 Februari 1968. Beliau adalah seorang sosiolog Rusia-Amerika. Sorokin mengawali karirnya dengan mengajar dilingkungan lembaga yang dilanjutkan dengan mengajar di lingkungan universitas. Beliau mengajar sosiologi dan hukum di University Petersburg, selain itu ia juga menempuh pendidikan di Institut Neurologis Psycho.

 

Pada tahun 1919, Sorokin diangkat menjadi professor sosiologi di Universitas Petrograd Akademik dan aktivis politik di Rusia. Pada awalnya, karier Sorokin terganggu oleh adanya revolusi komunis pada waktu itu, sebab pitirim merupakan salah satu orang yang anti komunisme. Hal tersebutlah yang akhirnya mengakibatkan Sorokin pernah dipenjarakan tiga kali oleh rezim Tsar Rusia Kekaisaran.

 

Selama Revolusi Rusia ia adalah anggota dari Alexander Kerensky Pemerintahan Sementara Rusia. Setelah Revolusi Oktober dia terlibat dalam kegiatan-kegiatan anti-Komunis, untuk itu ia dihukum mati oleh pemerintah Komunis menang; hukuman itu diringankan menjadi pembuangan. Sorokin pun akhirnya dibuang di cekoslowakia dan beberapa tahun kemudian mendirikan Center For Creative Altruism.

 

Pada tahun 1923 ia beremigrasi ke Amerika Serikat dan naturalisasi pada tahun 1930. Sorokin guru besar sosiologi di Universitas Minnesota (1924-1930) dan di Universitas Harvard (1930-1955), di mana ia mendirikan Departemen Sosiologi. Pekerjaan Tulisan-tulisannya meliputi luasnya sosiologi; teori kontroversial proses sosial dan tipologi historis budaya yang diuraikan dalam Dinamika Sosial dan Budaya (4 jilid., 1937-1941; rev dan abridged ed. 1957). dan banyak karya lainnya.

 

Dia juga tertarik pada stratifikasi sosial, sejarah teori sosiologis, dan perilaku altruistik. Sorokin adalah penulis buku seperti Krisis usia kami dan Power dan moralitas, tapi opusnya adalah Dinamika Sosial dan Budaya (1937-1941). Teori ortodoks-Nya memberikan kontribusi kepada teori siklus sosial dan terinspirasi (atau terasing) banyak sosiolog.

 

Di Amerika Sorokin banyak menghasilkan karya tulisnya berupa buku dan ide-ide berdasarkan pengamatan terhadap masyarakat sekitar tidak jauh berkaitan dengan ilmu sosiologi. Buku-buku yang dihasilkan antara lain :1.Daun dari Diary Rusia (1924; rev. Red) 2.Mobilitas Sosial (1927) 3. Teori Sosiologi Kontemporer (1928). 4.Prinsip-Prinsip Sosiologi Pedesaan-Perkotaan, 1929)

 

TEORI SIKLUS PITIRIM SOROKIN

 

Berikut ini adalah asumsi dasar dari teori siklus Pitirim Sorokin :

 

♣Teori perubahan sosial Sorokin mencakup jangka waktu dan persoalan kemanusiaan yang sangat luas

 

♣Sorokin mengkritik Toynbee dengan menyebut teorinya tidak bersifat ilmiah dan sedikit sekali kegunaannya

 

♣menurut Sorokin, peradaban bukanlah kesatuan yang tidak terintegrasi sebagaimana yang dikemukakan oleh Toynbee, oleh karena itu tidak dapat digunakan sebagai unit-unit analisa

 

♣terdapat aspek kualitatif dan aspek kuantitatif dari kemunduran dan pertumbuhan sistem sosiokultural

 

♣menurut Sorokin, sejarah sosiokultural merupakan lingkaran yang bervariasi antara ketiga supersistem yang mencerminkan kultur yabg agak homogen

 

♣ketiga supersistem tersebut adalah sistem ideasional, sistem inderawi, dan sistem campuran

 

♣perbedaan ketiga supersistem tersebut dapat  dilihat sebagai berikut :

 

 

sistem ideasional

sistem inderawi (sensate)

sistem campuran/ idealis

memiliki prinsip atau dasar berfikir yang menyatakan Tuhan sebagai realitas tertinggi dan nilai terbenar

memiliki prinsip dasar bahwa dunia nyata, yang tercerap pancaindera, adalah realitas dan nilai tertinggi, satu-satunya kenyataan yang ada

menggabungkan kedua sistem ; ideasional dan inderawi

dunia dipandang hanya sebagai ilusi, sementara dan tergantung pada alam transenden, atau sebagai aspek kenyataan yang tak sempurna dan tak lengkap

menyangkal eksistensi adi-inderawi atau transenden

terbagi lagi menjadi sistem ideasional asketik dan ideasional aktif

mentalitas inderawi terbagi menjadi tiga ; inderawi aktif, inderawi pasif, dan inderawi sinis

terbagi menjadi mentalitas idealistis dan mentalitas idealis tiruan

menekankan pada aspek spiritual dan non material

menekankan pada aspek material dan kesenangan lahiriah (hedonistik)

menyeimbangkan antara ideasional dan inderawi

contoh : kultur Kristen Abad Pertengahan

zaman sekitar kelahiran Isa Almasih

abad 13-14 M

 

 

PERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN DAN TEORI SIKLUS

 

CIRI-CIRI

TEORI PERKEMBANGAN

TEORI SIKLUS

perubahan adalah normal

ya

ya

tingkat perubahan yang menjadi sasaran perhatian utama

masyarakat

peradaban

perubahan mempunyai arah atau pola yang dapat dikenali

ya

ya

perubahan dipengaruhi oleh tindakan manusia

terbatas hingga taraf tertentu

terbatas hingga taraf tertentu

mekanisme perubahan

ide-ide (Comte)

demografi (Durkheim)

tantangan (Toynbee)

tetap ada (Sorokin)

Lauer, 2001

 

 

REFERENSI :

 

Arief Budiman, Teori Pembangunan Dunia Ketiga, Jakarta : Gramedia, 1995

 

Mansour Fakih, Runtuhnya Teori Pembangunan Dan Globalisasi, Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2002

 

Nanang Martono, Sosiologi Perubahan Sosial ; perspektif klasik, modern, posmodern, dan poskolonial, Depok : Rajagrafindo Persada, 2014

 

Suwarsono, Perubahan Sosial Dan Pembangunan Di Indonesia, Jakarta : LP3ES, 1991

 

Robert H.Lauer, Perspektif Tentang Perubahan Sosial, Jakarta : Rineka, 2001

 

https://idsejarah.net/2015/09/pitrim-alexandrovich-sorokin-sosiolog.html

 

 

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SOSIOLOGI PEMBUNUHAN

STATUS OBJEKTIF DAN STATUS SUBJEKTIF

TAWURAN SEBAGAI SUATU GEJALA SOSIAL (ANALISIS SOSIOLOGIS KONFLIK SOSIAL DI PERKOTAAN)