ETNOGRAFI ; PENGETAHUAN DAN METODE PENELITIAN

 

ETNOGRAFI ; PENGETAHUAN DAN METODE PENELITIAN

DEFINISI ETNOGRAFI

Etnografi sebagai bagian dari imu sosial mempunyai cakupan materi yang sangat luas. Objek penelitian etnografi berupa suku bangsa artinya Etnografi berkaitan erat dengan kehidupan manusia dalam bermasyarakat dimana, satu dan lainnya memiliki cara hidup dan kebudayaan yang berbeda-beda.

Beberapa ahli memberikan definisi mengenai Etnografi sebagai berikut ;

1.Koentjaraningrat : Etnografi merupakan kegiatan pengumpulan bahan keterangan yang dilakukan secara sistematis terkait dengan cara kehidupan sosial masyarakat yang dikaitkan dengan kebudayaan mereka

2. Clifford Geertz : Etnografi adalah upaya intelektual yang bertujuan mengelaborasi realitas

3.Charles Winnick : Etnografi adalah studi soal budaya individu terutama studi mengenai deskripsi dan non-interpretatif

4.Roger  M.Keesing : Etnografi merupakan penelitian yang berupa pembuatan dokumentasi serta analisis budaya tertentu dengan cara melakukan penelitian lapangan

5.Alessandro Duranti : Etnografi merupakan deskripsi tertulis mengenai organisasi sosial, aktivitas sosial, simbol, dan sumber material serta karakteristik praktik interpretasi dari suatu kelompok manusia tertentu

6. John W. Creswell : Etnografi adalah sebuah prosedur penelitian untuk menggambarkan dan menginterpretasikan pola perilaku, kepercayaan, dan bahasa suatu masyarakat yang telah berkembang dan dianut dari waktu ke waktu

7.Gall dan Joyec : Etnografi adalah metode penelitian yang berguna dalam menemukan pengetahuan yang terkandung di dalam komunitas tertentu

8.John D.Brewer : Etnografi adalah studi tentang orang-orang dalam setting alami melalui metode yang menangkap makna sosial dan aktivitas biasa mereka

 

TAHAPAN  PERKEMBANGAN ETNOGRAFI

Sejarah perkembangan etnografi berlangsung melalui sejumlah tahapan sebagai berikut ;

1.Masa etnografi awal (Pada akhir abad ke-19) dengan ciri sebagai berikut :

-fokus etnografi lebih menitikberatkan pada perkembangan evolusi manusia

-peneliti hanya sekedar melakukan studi kepustakaan tanpa terlibat langsung ke lapangan

beberapa tokohnya antara lain E.B.Taylor yang menulis Primitif Culture, Frazer dan Lewis Henry Morgan yang menulis Ancient Society . Taylor merupakan sosok pertama yang menyebut konsep culture (kebudayaan). Menurutnya kebudayaan berkembang melalui sejumlah tahapan sebagai berikut :

-tahap keliaran, yang mencakup masa awal kehidupan manusia (tahap liar tua), masa penemuan api, hidup meramu dan berburu (tahap liar madya) dan masa penemuan senjata berupa busur dan anak panah (tahap liar tua)

-tahap kebiadaban/barbar, yang mencakup era dikenalnya tulisan (tahap barbar muda), era penemuan benda-benda logam (tahap barbar madya), dan era bercocok tanam (tahap barbar tua)

-tahap peradaban, yang terbagi menjadi peradaban purba dan peradaban masa kini

2.Masa etnografi modern (1915-1925) :

-penekanan etnografi pada kehidupan masa kini oleh anggota masyarakat sebagai way of life suatu masyarakat

-etnografi mencoba mendeskripsikan dan membangun struktur sosial budaya masyarakat melalui interpretasi seorang peneliti

-etnografi berupaya melakukan perbandingan dengan sistem sosial untuk dpaat menarik kesimpulan tentang kaidah-kaidah umum yang berlaku di dalam masyarakat

- beberapa tokohnya diantaranya adalah Franz Boas , Racliffe Brown dan Malinowski

3.Masa etnografi baru generasi pertama (1960-an) :

-etnografi menitikberatkan pada masyarakat yang mengorganisasikan budaya mereka dalam pikiran (mind), kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sosialnya

-etnografi tidak sekedar melakukan interpretasi peneliti melainkan berasal dari pemahaman atas susunan pikiran anggota masyarakat

-etnografi bertujuan menemukan dan menggambarkan pola organisasi pikiran dari suatu masyarakat yang dikaji

-tokohnya adalah James Spradley

4.Masa etnografi baru generasi kedua (masa kini) :

-etnografi saat ini merupakan hasil sintesis dari pemikiran Spradley pada masa sebelumnya

-etnografi bertujuan memperhatikan makna dari segala tindakan yang terjadi pada orang lain dan ingin menganalisisnya melalui analisa kebudayaan

ETNOGRAFI SEBAGAI SEBUAH METODE PENELITIAN

Etnografi  adalah suatu kebudayaan yang mempelajari kebudayaan lain. Etnografi merupakan suatu bangunan pengetahuan yang meliputi Teknik penelitian, Teknik etnografis, dan berbagai deskripsi kebudayaan.

Etnografi  bermakna untuk membangun suatu pengertian yang sistemik mengenai semua kebudayaan manusia dari perspektif orang yang telah mempelajari kebudayaan itu.

Etnografi  didasarkan pada asumsi bahwa pengetahuan dari semua kebudayaan sangatlah tinggi nilainya. Deskrispsi kebudayaan sebagai tugas etnografer merupakan Langkah pertama dalam memahami manusia. Deskripsi suatu kebudayaan di satu sisi menggambarkan perbedaan-perbedaan dan di sisi lain menerangkannya.

Penjelasan mengenai perbedaan kebudayaan Sebagian tergantung pada penyusunan perbandingan lintas budaya. Tetapi tugas ini pada gilirannya tergantung pada studi etnografis yang tepat.

Etnografi sering kali dipahami sebagai metode untuk memahami berbagai kebudayaan kecil non-Barat.Padahal sesungguhanya etnografi juga bisa digunakan untuk memahami dan menyelidiki kebudayaan kita sendiri (otoetnografi).

Aspek kajian Etnografi

Aspek kajian Etnografi adalah masyarakat yang memiliki karakteristik yang berbeda ;

1.     Etnografi untuk mengkaji masyarakat modern yang bersifat kompleks

2.     Etnografi untuk mengkaji masyarakat tradisional yang masih sederhana

Sasaran penelitian Etnografi

Sasaran penelitian Etnografi antara lain sebagai berikut ;

1.     Menyelidiki masyarakat luar

2.     Menyelidiki masyarakat sendiri (otoetnografi)

Latar belakang penelitian Etnografi

Latar belakang penelitian Etnografi adalah sebagai berikut :

1.     Berkembangnya paradigma dalam ilmu sosial yang menyatakan bahwa ilmu itu untuk ilmu itu sendiri

2.     Teori sosial yang terlalu bersifat etnosentris

3.     Kesalahpahaman dalam memahami budaya luar

Objek penelitian Etnografi

Objek penelitian Etnografi antara lain sebagai berikut ;

1.     Kebudayaan

2.     Bahasa

3.     Masyarakat

4.     Kebiasaan-kebiasaan masyarakat

Kajian Etnografi

Etnografi memiliki ruang lingkup kajian yang luas. Etnografi bukan saja meneliti mengenai kehidupan masyarakat tradisional yang masih sederhana dan homogen, melainkan juga meneliti masyarakat modern yang besifat kompleks dan heterogen. Beberapa kajian Etnografi modern antara lain mencakup tema-tema berikut :

1.gelandangan

2. minuman keras

3.kebudayaan dalam penjara, yang mencakup antara lain struktur sosial dalam penjara, kebiasaan penghuni penjara, budaya penjara dan lain sebagainya

4.sistem perawatan Kesehatan

5.kemiskinan, dan lain sebagainya

Tantangan Etnografi

Tantangan yang dihadapi oleh Etnografi antara lain melakukan sinkronisasi mengenai :

1.     Memahami manusia

2.     Memenuhi kebutuhan manusia

Tugas Etnografi  

Etnografi  memiliki tugas sebagai berikut ;

1.     Menemukan (discovery)

2.     mendeskripsikan

Pendekatan dalam Etnografi

Pendekatan dalam Etnografi antara lain melalui sejumlah metode berikut;

1.     pengamatan terlibat

2.     wawancara etnografis

3.     pengumpulan kisah-kisah kehidupan sehari-hari

4.     studi kasus

 

REFERENSI :

James Spradley, Metode Etnografi, Yogyakarta : Tiara Wacana, 2007

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SOSIOLOGI PEMBUNUHAN

STATUS OBJEKTIF DAN STATUS SUBJEKTIF

TAWURAN SEBAGAI SUATU GEJALA SOSIAL (ANALISIS SOSIOLOGIS KONFLIK SOSIAL DI PERKOTAAN)